Samarinda 14 April 2021 – Main Dealer Astra Motor Kaltim 2 mengadakan seminar online (webinar) safety riding yang ditujukan untuk para Siswa-Siswi SMP dan SMA. Puluhan Siswa-siswi SMP Negeri 1 Samarinda dan SMA Negeri 1 ikuti Webinar Safety Riding, webinar dipandu langsung oleh Instruktur Safety Riding Astra Motor Kaltim 2 Ibnu Fachrizal. Biasanya kegiatan ini dilakukan di lapangan sekolah dan langsung dipraktekkan oleh peserta, namun untuk sementara kegiatan dijalankan secara online dan tetap menyenangkan. Astra Motor Kaltim 2 hadir melakukan edukasi safety riding dengan target peserta Siswa-Siswi SMPN 1 Samarinda dan SMAN 1 Samarinda.
Kegiatan ini dilakukan secara online melalui aplikasi google zoom, mulai dari tanggal 09 hingga 10 April 2021.
Webinar diawali dengan menjelaskan hal-hal mengenai keselamatan berkendara di jalan raya serta faktor-faktor penyebab kecelakaan yang sering kali dianggap sepele.
Instruktur Safety Riding Astra Motor Kaltim 2 Ibnu Fachrizal mengungkapkan, Astra Motor Kaltim 2 selalu mencari cara agar edukasi keamanan berkendara selalu dapat dilakukan demi memberikan informasi dan pengetahuan mengenai berkendara dengan baik salah satunya melalui webinar ini.
“Kegiatan ini sebagai campaign keselamatan dari Honda, untuk mengenalkan tagline keselamatan #Cari_aman dan juga untuk mendukung zero accident di indonesia, khusnya area KalTim 2.
Dengan mengutamakan kesehatan saat melakukan edukasi safety riding online saat ini, kami bertekad menjadi pelopor safety riding selain melalui kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif dari pecinta sepeda motor Honda namun juga kepada para siswa siswi yang kesehariannya pasti lebih rutin mengendarai sepeda motor,” ujar Rizal.
Di setiap sesi kegiatan webinar tim Safety Riding Astra Motor Kaltim 2 selalu memberikan kuis dan tentunya dengan hadiah yang menarik serta doorprize Smartband di akhir sesi webinar.
“Dengan memposisikan safety atau keselamatan sebagai hal utama karena menghargai nilai kehidupan, kami percaya dengan meningkatkan kesadaran akan keselamatan berkendara pada tiap individu merupakan langkah preventif terhadap terjadinya kecelakaan lalu-lintas”, tutup Ibnu Fachrizal.
